Lima Sayuran yang Bisa Bikin Berat Badan Naik, Bukan Cuma Ubi!

Di era ketika banyak orang berusaha menurunkan berat badan, ternyata ada juga yang ingin sebaliknya—menaikkan berat badan. Menariknya, tanpa bantuan suplemen atau obat penambah nafsu makan, kita bisa menambah berat badan hanya dengan konsumsi jenis sayuran tertentu! Walaupun sayuran identik dengan diet sehat, ternyata lima jenis sayuran berikut justru dapat membantu menambah berat badan. Penasaran? Yuk, simak penjelasannya!

  1. Ubi
    Ubi sering dianggap sebagai alternatif sehat dari kentang, terutama dalam diet penurunan berat badan. Namun, perlu diingat bahwa ubi juga tinggi karbohidrat dan kalori. Mengonsumsi ubi tanpa kontrol yang tepat bisa meningkatkan berat badan dengan cepat, apalagi jika Anda tidak aktif secara fisik. Jadi, jika ingin gemuk, makan ubi bisa jadi pilihan. Sebaliknya, bagi yang ingin kurus, kontrol porsi adalah kuncinya.
  2. Wortel
    Wortel terkenal sebagai camilan sehat, kaya akan vitamin A dan serat. Namun, wortel juga mengandung gula alami dalam jumlah cukup tinggi. Jika dikonsumsi berlebihan, wortel bisa membuat berat badan naik. Jadi, meskipun wortel sehat, jangan abaikan porsinya, ya!
  3. Jagung
    Jagung, sayuran dengan rasa manis yang khas ini, punya kandungan gula yang bisa mempengaruhi keseimbangan hormon tubuh. Ketika gula dalam jagung dikonsumsi berlebihan, tubuh akan merespons dengan meningkatkan hormon insulin dan kortisol. Kedua hormon ini memberikan sinyal pada otak untuk menyimpan lebih banyak kalori sebagai lemak. Jika ingin menggemukkan badan, jagung bisa dimasukkan ke dalam menu makanan Anda. Tapi, bagi yang ingin diet, sebaiknya batasi konsumsi jagung.
  4. Bit
    Bit sering kali dianggap buah, padahal sebenarnya termasuk dalam kategori sayuran. Bit kaya akan karbohidrat, pati, dan gula, sehingga tubuh menyerap gula dari bit dengan cepat. Ini bisa membuat gula darah melonjak dan kalori yang tidak dibakar akan disimpan sebagai lemak tubuh. Maka dari itu, jika ingin menambah berat badan secara alami, bit bisa menjadi tambahan yang baik.
  5. Mentimun
    Mentimun memiliki kandungan air tinggi dan rendah kalori, namun efek mengenyangkannya sangat rendah. Jika Anda hanya mengonsumsi mentimun tanpa makanan pendamping, rasa lapar akan cepat kembali, memicu keinginan ngemil yang tinggi. Akibatnya, konsumsi mentimun secara berlebihan bisa memicu kenaikan berat badan, terutama karena “gemuk air”. Untuk menambah berat badan, kombinasikan mentimun dengan makanan tinggi kalori seperti hummus agar lebih mengenyangkan dan membantu pencapaian tujuan Anda.

Cara Konsumsi yang Tepat untuk Hasil Optimal
Bagi yang ingin menambah berat badan tanpa suplemen, konsumsi sayuran di atas secara bijak. Selain menambah porsi kalori, perhatikan juga frekuensi dan pola makan. Pastikan juga untuk mengombinasikannya dengan protein dan lemak sehat agar asupan nutrisi tetap seimbang.

Kesimpulannya, siapa sangka sayuran yang biasa kita konsumsi untuk kesehatan bisa membantu menaikkan berat badan jika dikonsumsi dengan cara yang tepat. Mulai perhatikan pola makan Anda dan pilih jenis sayuran yang sesuai dengan tujuan kesehatan Anda! ***